Binomedia.id – Ada beberapa motif batik yang digunakan dalam pernikahan Kaesang dan Erina. Setiap kegiatan pada pernikahan Kaesang Erina mempunyai motif batik tersendiri.
Ini adalah beberapa motif batik yang digunakan dalam Pernikahan Kaesang Erina:
Motif Batik Sido Drajad
Motif batik Sido Drajad adalah salah satu motif batik klasik yang asalnya dari Keraton Jogjakarta. Seperti yang dilansir dari halaman Infobatik.com, Secara etimologis motif batik Sido Drajad berasal dari kata Sido dan Drajad. Sido sendiri yang dalam bahasa jawa berarti Jadi atau kalau dalam konteksnya ada harapan atau doa, dan Drajad yaitu derajat atau dimaknai lebih dalam pangkat atau status tingkatan sosial dalam kehidupan.
Pada pernikahan Kaesang Erina, motif batik Sido Drajad digunakan pada saat melakukan kegiatan siraman sebelum melakukan prosesi pernikahan Kaesang dan Erina yang dilaksanakan pada tanggal 9 Desember 2022.
Baca Juga: Kebaya Merah Paling Banyak Dicari dan Diminati
Motif Batik Ceplok
Motif batik Ceplok, atau orang biasa menyebutnya dengan istilah Batik Ceplokan. Motif batik Ceplok juga marupakan salah satu motif batik kuno yang berasal dari Yogyakarta yang mempunyai elemen simetris yang membentuk sudut empat arah. Dari catatan sejarah, motif Ceplok ini diketahui berasal dari Kerajaan Mataram yang berpusat di Kotagede Yogyakrta.
Pada pernikahan Kaesang Erina, motif batik Ceplok digunakan pada saat prosesi akad nikah yang berlangsung pada tanggal 10 Desember 2022.
Motif Batik Sidodadi
Sudah banyak orang mengetahui tentang motif batik Sidodadi. Motif batik Sidodadi mempunyai filosofi pengharapan agar langgeng. Makanya banyak sekali yang menggunakan motif batik Sidodadi pada saat acara pernikahan.
Pada pernikahan Kaesang Erina, motif batik Sidodadi digunakan pada saat prosesi Ngunduh Mantu.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Binomedia.id
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Binomedia.id
