• Home
  • Bisnis
  • Infrastruktur
  • Pendidikan
  • Properti
  • Otomotif
  • Teknologi
  • More
    • Fashion
    • Movie
    • Music
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Sport
    • Traveling
Senin, 8 Desember 2025
  • Login
  • Register
Binomedia
  • Home
  • Bisnis
  • Infrastruktur
  • Pendidikan
  • Properti
  • Otomotif
  • Teknologi
  • More
    • Fashion
    • Movie
    • Music
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Sport
    • Traveling
No Result
View All Result
  • Home
  • Bisnis
  • Infrastruktur
  • Pendidikan
  • Properti
  • Otomotif
  • Teknologi
  • More
    • Fashion
    • Movie
    • Music
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Sport
    • Traveling
No Result
View All Result
Binomedia
No Result
View All Result
Home Traveling

UNESCO-RI Berkomitmen Pertahankan Kelestarian Subak sebagai Warisan Budaya Dunia

RENATA by RENATA
22 Mei 2024
in Traveling
A A
0
UNESCO-RI Berkomitmen Pertahankan Kelestarian Subak sebagai Warisan Budaya Dunia
WhatsappFacebookTelegramTwitter

Binomedia.id, Bali – United Nations Educational, Scientific, and Cultural Organization (UNESCO) bersama Pemerintah Republik Indonesia (RI) berkomitmen merawat dan mempertahankan kelestarian sistem pengairan pertanian Bali atau yang biasa disebut dengan Subak sebagai bagian dari warisan budaya dunia.

Demikian dikatakan Deputy Director General of UNESCO Xing Qu saat menyampaikan sambutan dalam diskusi bertajuk “Subak and Spice Routes: Local Wisdom Water Management” pada gelaran World Water Forum (WWF) ke-10, di BICC, Nusa Dua, Selasa (21/5/2024).

Sistem irigasi Subak telah ada sejak ribuan tahun silam dan bertahan sampai kini karena dijaga secara turun temurun. Pada 29 Juni 2012 UNESCO pun menetapkan bahwa Subak sebagai warisan budaya dunia, dan hingga saat ini tetap konsisten berkomitmen mempertahankannya.

Subak yang dikelola masyarakat adat Bali melalui mekanisme irigasi berlandaskan filosofi Tri Hita Karana (keseimbangan dan keharmonisan antara manusia, alam, dan Tuhan) dinilai mampu menjadi contoh harmonisasi hubungan antara air dengan manusia.

RelatedPosts

Forest Garden Puncak Hadirkan Konsep Nature Escape Baru, Harga Mulai Rp 999.999

Menjelang Libur Akhir Tahun, tiket.com Rekomendasikan 4 Akomodasi Unggulan di Manado

Rayakan Hari Pariwisata Dunia 2025, tiket.com Dorong Transformasi Pariwisata Berkelanjutan Lewat Jagoan Pariwisata dan tiket Green

“Salah satu upayanya, termasuk melakukan advokasi perlindungan warisan budaya terkait dengan air demi mengatasi tantangan permasalahan air di abad ke-21, semuanya sangat terkait erat dalam konteks Subak,” kata Mr. Qu.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Mr. Qu juga memaparkan sejumlah inisiatif dan program yang dilakukan UNESCO dalam meningkatkan promosi dan edukasi terkait dengan bagaimana memanfaatkan air secara bijak.

Sejumlah inisiatif itu diantaranya dukungan pendidikan terkait dengan pengelolaan air, peningkatan kapasitas, dan memfasilitasi kerja sama air lintas batas. Upaya ini selaras dengan semangat yang digaungkan dalam World Water Forum ke-10 di Bali.

“Kita harus merefleksikan kembali bagaimana hubungan kita dengan air, bagaimana selama ini kita telah mengkonsumsi dan mengolah air. Kami juga akan merilis inisiatif-inisiatif baru di Indonesia untuk mendukung pengelolaan air yang lebih berkelanjutan,” ungkap Mr. Qu.

Mr. Qu pun menyampaikan kekagumannya terkait dengan kehidupan masyarakat Bali yang selalu berhubungan erat dengan air. Sejak lahir hingga meninggal, berbagai upacara dan ritual yang dilakukan umat Hindu di Bali itu selalu melekat dengan air.

Sebab itu, jika masyarakat tidak lagi bisa mengakses air dan terjadi krisis, maka kondisi ini akan menjadi ancaman. Menurut dia, jika hal itu terjadi, dampak krisis air tidak hanya akan dialami oleh masyarakat di Bali saja sebagai pusat destinasi wisata dunia, melainkan juga berpotensi dialami masyarakat global.

Sementara saat diskusi yang sama, Direktur Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Hilmar Farid mengungkapkan kearifan lokal soal tata kelola air sudah melekat di masyarakat Indonesia.

Selama ribuan tahun, masyarakat Nusantara sudah mengolah air sebagai sumber utama kehidupan. Kearifan lokal ini menjadi ‘perpustakaan peradaban’ yang sangat besar dan menjadi pembelajaran serta bisa berkontribusi bagi masyarakat global.

“Apabila kita mau mempelajari khazanah itu dengan baik, saya yakin, kita semua akan bisa menemukan solusi atas permasalahan air yang kita hadapi saat ini. Bali telah memiliki basis nilai pengelolaan air yakni solidaritas dan konektivitas. Mereka yang hidup di hilir dan menikmati air dari hulu, juga harus bisa berterima kasih dengan masyarakat di hulu,” ujar Hilmar.

Menurut dia, isu pengelolaan air sangat kompleks karena perlu penanganan komprehensif dan dibutuhkan kerja sama lintas negara. Subak bisa menjadi contoh yang baik karena sistem pengelolaan air ini menawarkan cara yang efektif dan berkelanjutan.

Filosofi air bagi masyarakat Bali juga ditegaskan oleh Sekretaris DPP Peradah Indonesia Bali, I Ketut Eriadi Ariana, yang bergelar Jero Penyarikan Duuran Batur, saat menjadi pembicara. Dia mengatakan, masyarakat Bali menganggap air sebagai representasi manusia secara menyeluruh, baik di dalam maupun di luar.

“Ketika mata air hilang, pikiran orang Bali pun hilang. Ada teks kuno Bali yang membicarakan soal pengelolaan air dan berbagai aturan cara menjaga dan merawat air. Subak tidak hanya sekadar terasering, tapi merupakan bentuk solidaritas,” katanya dalam diskusi tersebut.

Dalam mengatasi berbagai tantangan isu air, butuh kolaborasi bersama, termasuk pemberdayaan masyarakat, meningkatkan kesejahteraan petani, serta melakukan edukasi secara berkelanjutan. “Saya tekankan bahwa tata kelola air dunia, harus didasari oleh nilai solidaritas dan konektivitas sehingga bisa keluar dari malapetaka air,” katanya.

Selama penyelenggaraan World Water Forum ke-10, peserta dan pengunjung juga bisa menyaksikan pameran jejak rempah bertajuk “Telu, Spice Market, Balinese Culture Art” dan “Subak Cultural Landscpe” di Museum Pasifika, Nusa Dua, Bali, mulai 21-25 Mei 2024.(rls/ren)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Binomedia.id


Tags: BudayaIndonesiakelestariankomitmenSubakUnesco-RIwarisan
RENATA

RENATA

Related Posts

Forest Garden Puncak by Luxcamp
Traveling

Forest Garden Puncak Hadirkan Konsep Nature Escape Baru, Harga Mulai Rp 999.999

by Shanty. A
1 minggu ago
tiket.com
Traveling

Menjelang Libur Akhir Tahun, tiket.com Rekomendasikan 4 Akomodasi Unggulan di Manado

by Shanty. A
1 bulan ago
tiket.com
Traveling

Rayakan Hari Pariwisata Dunia 2025, tiket.com Dorong Transformasi Pariwisata Berkelanjutan Lewat Jagoan Pariwisata dan tiket Green

by Shanty. A
2 bulan ago
Aryaduta Suites Semanggi Hadirkan Asta Karya 2025
Bisnis

Aryaduta Suites Semanggi Hadirkan Asta Karya 2025

by RENATA
2 bulan ago
tiket.com
Traveling

tiket.com dan Singapore Airlines Ungkap 5 Destinasi Eropa Paling Diminati Wisatawan Indonesia

by Shanty. A
3 bulan ago
tiket.com
Traveling

Jelang Konser Mariah Carey di Indonesia, tiket.com Rekomendasikan Akomodasi Nyaman dan Strategis di Sentul

by Shanty. A
3 bulan ago
Next Post
Ingin Jualan Laris Manis di Bazar? Simak 5 Cara ala Pelaku Usaha Lokal Makanan dan Minuman di Tokopedia

Ingin Jualan Laris Manis di Bazar? Simak 5 Cara ala Pelaku Usaha Lokal Makanan dan Minuman di Tokopedia

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Rekomendasi

GEELY

Geely Raih Angka Pemesanan Positif di GJAW 2025

7 Desember 2025
PARENTING BASH 2025

Parenting Bash 2025: Ajang Edukasi dan Interaksi Keluarga Hadir 5–7 Desember di Kota Kasablanka

6 Desember 2025
betadine

Betadine Luncurkan Produk Terbarunya #PakeYangBening di Parenting Bash by theAsianparent”

6 Desember 2025
FILM TIMUR

Film Timur Gelar Gala Premiere Tak Biasa, Ubah Epicentrum XXI Jadi Hutan Rimba, Penonton Kagum dan Banjir Air Mata!

5 Desember 2025
MIRAE ASSETS

Momentum 2026 Dinilai Mirae Asset Membuka Peluang bagi Komoditas, Konsumsi, dan Telekomunikasi

5 Desember 2025
Putera Sampoerna Foundation

Dari Apresiasi ke Aksi Nyata, Putera Sampoerna Foundation Dukung Kesejahteraan dan Mimpi Guru Indonesia Lewat #StandWithTeachers

4 Desember 2025

Berita Terpopuler

  • Susunan Media Filter Aquarium, Jamin Jernih

    Susunan Media Filter Aquarium, Jamin Jernih

    5037 shares
    Share 2014 Tweet 1259
  • Parenting Bash 2025: Ajang Edukasi dan Interaksi Keluarga Hadir 5–7 Desember di Kota Kasablanka

    494 shares
    Share 198 Tweet 124
  • Betadine Luncurkan Produk Terbarunya #PakeYangBening di Parenting Bash by theAsianparent”

    494 shares
    Share 198 Tweet 124
  • Mal Ciputra Jakarta Gelar Pengundian “32ND SHOPPING SURPRIZE” dengan Hadiah Mobil, Motor, iPhone dan Logam Mulia untuk Member CL Club

    494 shares
    Share 198 Tweet 124
  • Emira E. Oepangat Resmi Jabat Direktur Eksekutif AAJI Mulai 1 Desember 2025

    493 shares
    Share 197 Tweet 123
Shortcode field is empty!
Binomedia

Copyright © 2023 Binomedia. Supported Matek

Navigate Site

  • HOME
  • About us
  • Copyright
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Contact Us

Follow Us

Welcome Back!

Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Google
OR

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Bisnis
  • Infrastruktur
  • Pendidikan
  • Properti
  • Otomotif
  • Teknologi
  • More
    • Fashion
    • Movie
    • Music
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Sport
    • Traveling

Copyright © 2023 Binomedia. Supported Matek